Analisis Program Bantuan Sosial Tunai (BST) Dalam Pengurangan Kemiskinan Di Kelurahan Pelem Kabupaten Wonogiri
Article Metrics
Abstract view : 677 timesAbstract
Kemiskinan adalah permasalahan global yang membutuhkan perhatian serius dari banyak pihak. Untuk mengatasi kemiskinan, bantuan jangka pendek diperlukan guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Namun, bantuan jangka pendek seringkali tidak efektif dalam jangka panjang. Penelitian ini bermaksud mengevaluasi efektivitas program bantuan sosial tunai yang dilaksanakan di Kelurahan Pelem, Kabupaten Wonogiri. Menggunakan metode pendekatan kualitatif, penelitian ini melibatkan 215 penerima bantuan sosial tunai. Proses pelaksanaan program bantuan sosial tunai meliputi pemahaman program, penentuan sasaran yang tepat, ketepatan waktu, pencapaian tujuan, dan perubahan nyata yang terjadi. Temuan penelitian memperlihatkan bahwasanya program bantuan sosial tunai di Kelurahan Pelem sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan dan membantu perekonomian masyarakat miskin, meskipun skalanya kecil. Program ini efektif dalam mengurangi kemiskinan, terutama bagi lansia yang tidak bekerja. Keterlibatan masyarakat dalam program ini berperan besar dalam keberhasilannya, membantu mengurangi beban pengeluaran, dan meningkatkan efektivitas pelaksanaannya.
References
[2] R. Dewi and H. F. Andrianus, “Analisis pengaruh kebijakan bantuan langsung tunai (BLT) terhadap kemiskinan di indonesia periode 2005-2015.,” MENARA Ilmu, vol. 15, no. 2, pp. 77–84, 2021.
[3] C. Cambara and Izzatusholekha, “Program Bantuan Sosial Tunai (BST) Dalam Menghadapi Pandemi COVID-19 Di Kelurahan Gandaria Utara RW 02,” in Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UNJ, 2021, pp. 1–6.
[4] W. Rahmansyah, R. A. Qadri, R. R. A. Sakti, and S. Ikhsan, “Pemetaan Permasalahan Penyaluran Bantuan Sosial Untuk Penanganan Covid-19 Di Indonesia,” J. Pajak dan Keuang. Negara, vol. 2, no. 1, pp. 90–102, 2020, doi: 10.31092/jpkn.v2i1.995.
[5] H. Iqbal, “Implementasi Kebijakan Program Bantuan Langsung Tunai Tahun 2008 Di Kabupaten Kudus Tesis Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat,” Universitas Diponegoro, 2008.
[6] D. Hertati, “Evaluasi Kebijakan Program Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kota Surabaya (Studi pada Kecamatan Tambaksari).,” J. Governansi, vol. 7, no. 2, pp. 99–110, 2021, doi: 10.30997/jgs.v7i2.4230.
[7] K. G. Rashidovna, “Evaluating the Effectiveness of Cash Transfer Programs in Alleviating Poverty and Promoting Social Inclusion in Uzbekistan,” Eur. J. Econ. Financ. Bus. Dev., vol. 1, no. 3, pp. 48–54, 2023.
[8] E. Mulyadi, A. Yani, and T. A. Suatrat, “Balance Scorecard Analysis Poverty Reduction Performance Through The Cash Social Assistance Program Study in Neglasari District, Tangerang City,” Int. J. Soc. Serv. Res., vol. 3, no. 1, pp. 244–253, 2023.
[9] H. Retnaningsih, “Bantuan Sosial bagi Pekerja di Tengah Pandemi Covid-19: Sebuah Analisis terhadap Kebijakan Sosial Pemerintah,” Aspir. J. Masal. Sos., vol. 11, no. 2, pp. 215–227, 2020, doi: 10.46807/aspirasi.v11i2.1756.
[10] M. Fardi, I. N. Pratama, and U. M. Mataram, “Transparansi Pendataan Program Bantuan Sosial Tunai dalam Penanggulangan Kemiskinan di Lingkungan Bebidas Kelurahan Pegesangan Kota Mataram,” J. Soc. policy Issues, vol. 3, 2023.
[11] A. Johan, “Budaya Kemiskinan Dalam Penanggulangan Kemiskinan Di Indonesia Culture Of Poverty In Poverty Reduction In Indonesia,” Sosio Inf., vol. 6, no. 02, pp. 114–132, 2020.
[12] Z. Rahman, “Efektivitas Program Bantuan Sosial Tunai Bagi Masyarakat (Studi di Kelurahan Pelambuan Kota Banjarmasin),” Universitas Islam Kalimantan MAB, 2021.
[13] C. Usman, “Efektivitas program keluarga harapan (pkh) dalam rangka penanggulangan kemiskinan (suatu studi di kecamatan kota utara kota gorontalo),” J. Adm. Publik, vol. 2, no. 001, p. 1200, 2014.
[14] C. L. Saragih, “Implementasi Program Bantuan Sosial Tunai Dalam Upaya Mengatasi Masalah Ekonomi Akibat Pandemi Covid 19 Di Nagori Silou Huluan Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun,” Universitas Medan Area, 2022.
[15] D. C. Pratiwi and I. Imsar, “Analisis penyaluran bantuan sosial program keluarga harapan ( PKH ) dan bantuan pangan non tunai ( BPNT ) dinas sosial pada masyarakat Kabupaten Batu Bara,” Fair Value J. Ilm. Akunt. dan Keuang., vol. 4, no. 12, pp. 5684–5690, 2022.
[16] N. F. Ruhyana and H. Ferdiansyah, “Strategi Kebijakan Pemerintah Kabupaten Sumedang Dalam Penyaluran Bantuan Sosial Di Masa Pandemi Covid-19,” J. Khazanah Intelekt., vol. 4, no. 2, pp. 789–804, 2020, doi: 10.37250/newkiki.v4i3.69.
Copyright (c) 2024 Salsagita Rahmadhani, Didit Purnomo

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International.
Penulis yang mempublikasikan naskahnya pada Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien) menyetujui ketentuan berikut:
Hak cipta atas artikel apapun dalam Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien) dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International. dengan beberapa ketentuan sebagai berikut:
"Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini ke dalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada jamien."
"Pembaca diperbolehkan mengunduh, menggunakan, dan mengadopsi isi artikel selama mengutip artikel dengan menyebutkan judul, penulis, dan nama jurnal ini. Pengutipan tersebut dilakukan demi kemajuan ilmu pengetahuan dan kemanusiaan serta tidak boleh melanggar hukum yang berlaku."